PENYAKIT CACAR

Cacar ini tuh penyakit akut, menular, dan ditandai dengan munculnya versikel (benjolan berisi air) di kulit dan selaput lendir. Virus penyebab penyakit ini adalah virus Varicella Zooster karena virus ini dapat menyebabkan herpes Zooster. Virus ini dapat ditemukan dalam cairan Versikel, darah penderita, dan selaput lendir.

Virus ini menular dengan percikan ludah dan kontak langsung dengan cairan yang berisi virus varicella tersebut. Penyakit ini dapat mengena semua golongan umur. Penderita dapat menularkan penyakit ini 24 jam sebelum kelainan dikulit timbul sampai 6-7 hari kemudian. Biasanya seumur hidup cacar air hanya diderita satu kali. Jika misalnya seorang manusia menderita penyakit cacar di 2 waktu yang berbeda karena mungkin sel darah putihnya belum mempelajari dengan baik virus cacar yang pernah datang ke tubuhnya, sehingga ketika datang serbuan virus cacar tersebut, sel darah putih tidak dapat mengatasinya sehingga gugur dan menyebabkan benjolan versikel bersama virus Varicella Zooster yang masih ada. Masa inkubasi pada penyakit cacar sekitar 11 - 12 hari.

Gejala timbul dibagi dua tahap:

Tahap awal (fase prodromal), 24 jam sebelum timbul gejala kelainan pada kulit terhadap gejala-gejala panas, perasaan lemah, malas, tidak napsu makan kadang-kadang disertai kemerahan seperti biang keringat.
Tahap selanjutnya (fase erups ) dimulai dengan timbulnya bintik merah kecil yang berubah menjadi benjolan berisi cairan jernih dan mempunyai dasar kemerahan. Cairan veksikel setelah beberapa hari berubah menjadi keruh. Dalam 3-4 hari veksikel ini menebar keseluruh tubuh mula-mula dari dada lalu ke muka, bahu dan anggota gerak. Pada tahap ini dapat tumbuh perasan gatal di tubuh.

Komplikasi:

Dapat terjadi radang paru-paru, biasanya disebabkan oleh infeksi sekunder dan dapat disembuhkan sempurna.
Radang odan setelah sembuh dapat meninggalkan gejala sisa seperti kejang, retardasi mental dan gangguan tingkah laku.
Gangguan bola mata
Kelumpuhan saraf muka

Pada anak-anak dengan sistim kekebalan tubuh yang normal komplikasi-komplikasi tersebut jarang ditemukan. Maka dari itu, jika kena cacar pada saat dewasa, maka efeknya akan lebih buruk jika sistim kekebalan tubuhnya tidak dapat menanggulangi virus cacar dengan baik
Cacar air atau varisela adalah penyakit akut yang disebabkan oleh virus varisela zoster. Kenapa disebut varisela zoster ? Karena setelah seseorang mendapat varisela (biasanya pada anak-anak) jika ia telah dewasa dan daya tahan tubuhnya berkurang (kurang gizi, stress, dll) maka varisela ini akan muncul dalam bentuk Herpes Zoster. Jadi penyakit ini hanya bisa muncul sekali seumur hidup jika kekebalannya terbentuk penuh (oleh sebab itu tanpa indikasi yang jelas lebih baik jangan mengkonsumsi obat anti viral).Sama seperti penyakit virus yang lain (influenza misalnya), penyakit ini akan sembuh sendiri. Yang perlu diperhatikan hanyalah efek samping dari penyakit ini seperti gatal, panas, dll. Gatal jika digaruk sampai luka maka akan meninggalkan jaringan parut. Bisa juga timbul infeksi (baik lokal maupun sistemik) jika luka garukan terkena kuman penyakit.Penularannya ?Orang yang terkena varisela akan menularkan ke orang lain selama kurang lebih 7 hari dihitung dari timbulnya
gejala di kulit.Tentunya orang lain itu berdekatan dengan si sakit.Ada yang mengatakan bahwa sebaiknya varisela dialami pada waktu kecil daripada sudah dewasa.

Pencegahan

Cacar air dapat dicegah dengan pemberian zoster imun globulin (ZIG), yang
didapat dari serum pasien yang mengalami penyembuhan dari herpes zoster,
atau dengan varicella - zoster imun globulin (VZIG), yang diperoleh dari
pool plasma yang mengandung titer antibodi spesifik yang tinggi. Dosis yang
dianjurkan adalah 125 unit (sekitar 1,25 mL / 10 kg BB) dengan dosis
maksimum 625 unit. Imunisasi harus dilakukan dalam jangka waktu 96 jam
setelah paparan, penggunaannya terutama pada penderita2 yang rentan, seperti
penderita leukemia, penderita imunodefisiensi, atau penyakit berat lainnya.
Juga diberikan pada neonatus2 yang ibunya menderita cacar air dalam waktu 5
hari sebelum persalinan atau dalam 2 hari setelah persalinan. Vaksin virus
hidup yang dilemahkan masih dalam penelitian (literatur Januari 1999) dan
tampaknya sangat efektif, dan diharapkan akan segera tersedia.

-----------

And If Your Life Should End Today

And if your life should end today,
What would be left undone?
What tasks be left to other hands
At set of your day's of sun?
What heart be left unsatisfied
By some unspoken word
Of praise, or thanks, or sorrow, by
Some needful heart unheard?

Which angry word would still await
Your motion of regret,
Or which heart needing binding
Would you leave and forget?
What tears would wait for drying if
You left, still in disdain,
For all the wrong your pride had done
To cause another's pain.

What if you die in bitterness,
About some wrong you feel,
And wake to find no healing there
Because you would not heal?
And what if you but dreamed you died
But woke the morrow morn;
Would you, perhaps, be kinder then
To those whom now you scorn?
Would you full grasp the chance you're given
To put all matters right,
Before you go into that dawn
That lies behind `goodnight'?

Then take the opportunity
To set your life aright,
And be a healer amongst men,
A scatterer of light.
No longer seek for victory
Where none is to be found,
But be as Christ, forgiving all,
And by his rule be bound.

For life is short, and we do not
Return here once we're done,
But into other spheres we go,
When mortal life is run.
And if we have been fair and just,
And upheld Mercy's name,
Our God will be as Merciful
When we are called by name
To stand before the pleasing bar
Where chronicling angels sing,
And each receive our recompense
From Heaven's gracious King.
Then Justice, Truth, and Mercy will
Upon our heads be set,
If we have shown these qualities
To all we ever met.
But if we have been miserly,
However right we feel,
In distributing our largesse,
So likewise we shall feel
The frugal blessings of our God,
Who gives them fair to all,
But only if we have been fair,
And let forgiveness fall
Without restraint upon the heads
Of all His Children here.
Then we will find His Mercy pure
And face him without fear
And if your life should end today,
What would you leave behind?
Some wasted chances, angry words,
Or thoughts peaceful and kind?

Before you press your pillow down
Ere this short day is through,
Clean out your heart of evil schemes;
It's really up to you!

Krisis Juventus
Menanti Kebesaran Ale

Alessandro Del Piero kembali menghadapi ujian untuk memperlihatkan kebesaran sebagai pemain hebat. Selain lewat kemampuan teknik, Ale juga dituntut mampu memimpin Juventus keluar dari krisis.

Alessandro Del Piero, harus memimpin Juventus keluar dari krisis. (Foto: Stefan Sihombing/BOLA)

Juventus sedang mengalami krisis hasil. Dalam tiga giornata terakhir, La Vecchia Signora tidak pernah menang. Setelah ditahan Catania 1-1 di Olimpico di Torino dan bermain 0-0 dengan tuan rumah Sampdoria, I Bianconeri kalah 1-2 dari Palermo saat tampil di kandang sendiri.

Selain tidak pernah menang di tiga giornata terakhir, Juventus juga hanya mampu bermain imbang 2-2 dengan tim debutan BATE Borisov di Liga Champion. Dalam pertandingan di kandang BATE, Si Nyonya Tua lebih dulu tertinggal 0-2.

Beberapa media di Italia menyebut kekalahan dari Palermo plus tiga hasil seri sebagai fakta yang paling mengecewakan untuk Juventus sejak bencana 2006. Dua tahun lalu, klub ini dihukum turun ke Serie B karena skandal calciopoli.

Del Piero paling diharapkan Juventini untuk memimpin I Bianconeri keluar dari krisis. Selain sebagai kapten, Ale sekarang menjadi salah satu dari beberapa pemain berkemampuan juara di kubu Juventus yang berada dalam kondisi fit. Saat ini, tiga pemain hebat milik La Vecchia Signora, yakni kiper Gianluigi Buffon, gelandang Mauro Camoranesi, dan penyerang David Trezeguet, sedang cedera.

Di giornata tujuh pada Sabtu mendatang, Del Piero akan memimpin Juventus dalam pertandingan sulit melawan tuan rumah Napoli. Sangat berat, tapi Ale harus memandu I Bianconeri meraih tiga poin supaya pasukan arahan Claudio Ranieri tidak semakin tenggelam dalam krisis.

“Kami harus bekerja keras dan memberi lebih dari yang lain. Banyak hal tidak berjalan dengan baik. Kami mesti memperkokoh tim,” kata Del Piero setelah Juventus dikalahkan Palermo, seperti dilansir La Stampa.

Dalam klasemen sementara, Juventus terdampar di posisi 11 dengan sembilan poin. Klub yang paling sering meraih scudetto (27) ini tertinggal empat poin dari juara bertahan Internazionale, yang memimpin klasemen bersama Lazio dan Udinese.

Seperti Musim Lalu

Semua orang menanti bagaimana reaksi Del Piero setelah tidak dipanggil tim nasional Italia untuk kualifikasi Piala Dunia 2010 pada pekan ini. Bulan lalu, ia juga diabaikan pelatih Marcello Lippi. Fan setia penyerang berusia 33 tahun itu tentu berharap sang idola akan seperti musim lalu.

Musim lalu, setelah berulang kali tak dipanggil timnas, Del Piero memperlihatkan kebesarannya sepanjang musim. Il Pinturicchio menjadi pemain tertajam Serie A dengan jumlah 21 gol. Dampaknya, Ale dibawa Gli Azzurri ke Euro. Sayang ia kurang bersinar di Austria-Swiss 2008.

Musim ini, Del Piero baru mencetak satu gol di Serie A. Gol itu tercipta saat Juventus kalah 1-2 dari Palermo. Di Liga Champion, pemain Juventus sejak 1993 ini mencetak gol tunggal kemenangan 1-0 atas Zenit St. Petersburg. Gol itu terjadi melalui tendangan bebas yang indah. Momen penentu kemenangan seperti itu yang diharapkan Juventini kembali dilakukan Del Piero. (Riemantono)





Carrizo Belum Diterima

Lazio berada di puncak klasemen. Hal tersebut membuat tifosi Lazio puas pada tim asuhan Delio Rossi. Namun, tidak semua pemain I Biancocelesti membuat Laziale senang. Salah satu pemain yang belum diterima tifosi klub adalah kiper Juan Pablo Carrizo.

Bukankah pertahanan adalah bagian penting dari kesuksesan sebuah tim? Benar, tapi Lazio kemasukan tujuh gol dalam enam pertandingan. Situs Lazialita menyebut tifosi tidak dapat memaafkan gol-gol yang diderita Lazio saat melawan Milan (kalah 1-4) dan Lecce (1-1). Gol saat kontra Lecce pada giornata enam adalah yang paling membuat tifosi kesal. Carrizo sama sekali tak bereaksi menghadapi bola hasil sundulan Simone Tiribocchi.

Laziale belum menerima, tapi pelatih Delio Rossi sangat percaya pada kiper yang didatangkan dari River Plate pada Juli lalu itu.

“Carrizo tidak berada dalam krisis. Dia akan memberi bukti. Mungkin dia harus membayar beratnya harapan dan tanggung jawab. Kiper juga dapat membuat kesalahan. Saya lebih mengkhawatirkan fakta bahwa Tiribocchi dapat menyundul dibandingkan soal ketiadaan reaksi dari Carrizo. Orang Argentina itu akan menjadi kiper nomor satu Lazio sampai 10 tahun ke depan,” ujar Rossi, seperti dilansir Il Messaggero.

Carrizo seharusnya datang ke Lazio pada musim panas tahun lalu. Saat itu penjaga gawang berukuran tinggi 187 cm ini disebut sebagai pengganti pas untuk kiper veteran Angelo Peruzzi. Sayang, kiper dengan catatan sekali membela Argentina ini gagal datang karena statusnya sebagai warga Uni Eropa diragukan pemerintah Italia.

Saat dipresentasikan sebagai pemain Lazio pada Juli lalu, Carrizo bertekad membawa Biancocelesti mengalahkan Roma di derby della capitale. Sebuah pernyataan yang mengundang simpati dari Laziale. Namun, setelah Serie A berjalan enam pekan, tifosi belum yakin pada kemampuan portiere berusia 24 tahun itu. (man)